Serangan yang Mengguncang Citra Pariwisata
Thailand digemparkan oleh insiden mengerikan pada 7 Agustus 2025, ketika seorang warga lokal menyiramkan cairan tiner dan membakar dua turis Malaysia di depan pusat perbelanjaan kawasan Ratchadamri, Bangkok. Peristiwa ini langsung memicu kekhawatiran akan merosotnya kepercayaan wisatawan internasional.
Presiden Kehormatan sekaligus penasihat senior Asosiasi Agen Perjalanan Thailand (ATTA), Sisdivachr Cheewarattanaporn, menyebut kasus ini sebagai insiden serius yang dapat merusak citra keamanan Thailand, khususnya di mata negara-negara ASEAN yang sangat menekankan faktor keamanan.
Seruan Penguatan Keamanan Wisatawan
Sisdivachr menegaskan, rekaman video atau pemberitaan yang meluas berpotensi memperparah kerusakan citra pariwisata. Meskipun insiden ini terjadi di luar musim ramai, ia menilai hal ini menjadi ujian besar bagi pemerintah untuk memulihkan kepercayaan publik.
Ia mendorong pemerintah memperkuat infrastruktur keamanan nyata bagi wisatawan serta mengomunikasikannya lewat saluran resmi berbahasa asing. Koordinasi aktif antara Otoritas Pariwisata Thailand (TAT), Kementerian Pariwisata dan Olahraga, dan Kepolisian Pariwisata dinilai krusial.
Baca Juga:
Penanganan Cepat dan Dukungan Korban
Nathriya Thaweevong, sekretaris tetap Kementerian Pariwisata dan Olahraga, menyampaikan belasungkawa mendalam atas nama pemerintah. Ia memastikan korban mendapatkan perawatan medis dan bantuan penuh hingga dapat kembali ke Malaysia.
Pelaku, seorang mantan petinju, berhasil ditangkap di lokasi usai pengunjung membantu memadamkan api di tubuh korban. Salah satu korban, turis pria, menderita luka bakar hingga 69% dan masih dalam kondisi kritis. Sementara temannya mengalami luka bakar 36% dan telah sadar.
Baca Juga: Herjunot Ali-Raline Shah Kejar Cuan? Daftar LPS Financial Festival Medan