Pengalaman Pertama di Stadion
Pertandingan Timnas Indonesia U-23 melawan Makau di Stadion Gelora Delta Sidoarjo akhir pekan lalu menghadirkan suasana berbeda. Ratusan anak dengan down syndrome, santri pondok pesantren, hingga anak yatim piatu turut meramaikan tribune.
Sebagian besar dari mereka baru pertama kali merasakan atmosfer pertandingan sepak bola secara langsung, berkat inisiatif berbuatbaik.id yang bekerja sama dengan The Pokemon Company dan PSSI.
Antusiasme Orang Tua dan Anak
Endah Sugandi, Ketua Persatuan Orangtua Anak dengan Down Syndrome (POTADS) Jawa Timur, menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan tersebut.
“Alhamdulillah, anak-anak sangat semangat. Orang tua pun berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut, bahkan suatu saat anak-anak bisa jadi player escort,” ujarnya.
Dukungan The Pokemon Company
The Pokemon Company turut mengundang 1.000 anak dari berbagai klub sepak bola di Surabaya dan sekitarnya. Suasana stadion makin meriah dengan nuansa khas Pokemon sejak pintu masuk.
Presiden Direktur The Pokemon Company, Tsunekazu Ishihara, menegaskan pihaknya ingin memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak Indonesia melalui olahraga.
“Pokemon tidak hanya hadir lewat game atau animasi. Kami ingin mendukung mimpi anak-anak lewat pengalaman yang membekas,” jelasnya.
Apresiasi untuk Kolaborasi
Pihak berbuatbaik.id bersama lebih dari 500 anak binaan menyampaikan apresiasi atas dukungan PSSI dan The Pokemon Company. Melalui kampanye #PSSIberbuatbaik, kegiatan ini diharapkan bisa menginspirasi anak-anak untuk terus berjuang dan bangga sebagai generasi Indonesia.
“Meski hidup dengan keterbatasan, mereka bisa belajar dari semangat juang Timnas,” kata Mustiana Lestari dari berbuatbaik.id.
Ajak Donasi untuk Anak Bangsa
Masyarakat juga diajak ikut berkontribusi melalui donasi di berbuatbaik.id. Seluruh dana donasi disalurkan 100% tanpa potongan untuk mendukung anak-anak mewujudkan mimpi lewat sepak bola.
Baca Juga: Mercedes-Benz Habibie Diduga Dibeli RK dari Dana Korupsi